-->

Kenapa Saya Tidak Menggunakan Obat Produk MLM?

Sampai hari ini saya belum tertarik pada berbagai macam produk MLM yang katanya bisa menyembuhkan penyakit tertentu

Banyak teman dan saudara yang menawarkan tapi saya berusaha menolaknya dengan berbagai macam cara. Ada juga yang lebih kreatif, walaupun saya sering menolak dengan cara halus, saya malah didaftarkan "gratis" menjadi anggota (tanpa saya ketahui sebelumnya)

Kenapa Saya Tidak Menggunakan Obat Produk MLM

Kenapa Saya Tidak Menggunakan Obat Produk MLM?
Sebagai dokter saya masih percaya pada pengobatan kimia. Mulai sekolah kedokteran sampai praktik menjadi dokter, ilmu tentang obat kimia tetap saya pakai. Kenapa demikian?

Karena obat-obatan kimia sudah jelas "evidence based"nya, secara ilmiah terbukti manfaatnya. Tidak abal-abal
Evidence Base artinya berdasarkan bukti. Artinya tidak lagi berdasarkan pengalaman atau kebiasaan semata. Semua harus berdasarkan bukti. Bukti inipun tidak sekedar bukti. Tapi bukti ilmiah terkini yang bisa dipertanggungjawabkan.

Hasilnya bisa dipertanggung jawabkan. Orang boleh ngomong seenaknya tentang obat kimia. Tapi fakta yang ada di lapangan tidak akan terbantahkan

Di rumah sakit, ribuan bahkan jutaan pasien tercatat dengan rapi. Mulai mereka datang diperiksa dokter, dicek laboratorium kemudian dirongent selanjutnya diberi terapi obat dan infus. Sampai mereka pulang sembuh, akan tercatat dengan rapi kemajuan perkembangan kesehatannya, baik itu terlihat dari aspek Klinis (secara kasat mata terlihat sehat ) maupun laboratorium. Terbukti mereka sembuh, sehingga layak pulang

Dokter tidak perlu ilmu "kopas" pake BBM, WA, Line, FB atau yang lain untuk menunjukkan pasien "X" sembuh dengan obat kimia

Data rekam medis pasien yang jumlahnya ribuan di rumah sakit sudah jadi bukti yang "akurat" bahwa obat kimia bisa menyembuhkan pasien

Disamping dibekali tentang ilmu penyakit, dokter juga dibekali ilmu farmakologi

Bagi mereka yang "kuatir" dengan obat kimia, tidak perlu risau sehingga sangat anti dengan obat kimia. Sebenarnya dokter lebih hati-hati dan takut menggunakan obat kimia

Tapi dengan bekal "ilmu" mereka bisa menggunakan obat dengan baik, kapan obat itu memberikan efek terapi, kapan obat menimbulkan gejala keracunan bahkan alergi. Dokter selalu mengevaluasi dan menulis obat mana yang memberikan efek terapi dan yang tidak

Dan semua tercatat rapi di rekam medis pasien

Berbeda beberapa "produk" MLM yang lebih banyak memajang foto kemudian dishare di BBM /WA/ FB. Banyak yang menyebarkan malah tidak pernah punya pengalaman merawat pasien. Cukup ikut pelatihan , kemudian jadi motivator dan mencari downline sebanyak-banyaknya. Mereka dianggap "dokter" dari dokter yang sebenarnya dengan aktif mencari downline dan menjual produk "obat" tertentu

Sebagai dokter saya sedih, itu pilihan mereka untuk mencari uang
Tapi setiap mereka mengajak saya untuk gabung dengan MLM, mereka menganggap kalo dokter sebagai "penarik" downline sebanyak -banyaknya
Malah ada yang berkata," mari bu dokter kita berjihad menyembuhkan pasien dengan mencari downline."
Jihad dari mana saudaraku, selama ini yang dikejar para penjual MLM adalah "bisnis" dengan mencari downline sebanyak-banyaknya. Dimana-mana doktrin itu sama

Dan yang membuat saya sangat tidak tertarik adalah harganya yang selangit. Saya tidak pernah tega meminta pasien-pasien saya membeli produk MLM yang harganya mahal. Lebih aman pake obat kimia, lebih murah dan sudah jelas buktinya

Saya takut niat saya mengobati pasien jadi berubah jadi "bakul". Kalau sudah jadi bakul isinya pasti "jualan, jualan dan jualan
Jadi saudara-saudaraku tercinta, jika Allah mentakdirkan kita sakit, pandai-pandailah mencari informasi. Tanyalah pada dokter informasi yang diperlukan tentang penyakit termasuk obat yang direkomendasi maupun tidak direkomendasi oleh dokter. Sayang kan kalo beli produk MLM tertentu dengan harga mahal tapi ternyata manfaatnya belum jelas

Atau kalau ingin yang lebih murah,.kendalikan pola hidup termasuk pola makan. InsyaAllah lebih mudah dilakukan jika punya kemauan kuat. Semoga bermanfaat

********************

Ulasan diatas merupakan sebuah tulisan dari seorang dokter, bagaimana beliau berpikir secara bijak dalam memutuskan sesuatu. Serta tidak terpengaruh dengan apapun kecuali dari dalam dirinya dan ilmu yang beliau miliki

Saat ini memang tidak sedikit dokter yang bekerja sambil menjual produk MLM, saya juga seorang tenaga kesehatan plus seorang blogger tentunya, meski bukan seorang dokter, saya juga menjual produk secara online, secara marketing namun yang saya jual bukan lah produk sejenis obat yang dikonsumsi yang memiliki khasiat untuk menyembuhkan. Saya menjual jasa, jasa pembuatan blog :)

Apakah seorang dokter tidak boleh bekerja sampingan? Tentu saja boleh, namun kalau dilihat dari gaji seorang dokter, apakah mencari kerja sampingan masih diperlukan? Sedangkan setahu saya seorang dokter itu bisa bekerja di lebih dari 2 rumah sakit, bisa buka klinik, dan selain dari gaji pokok yang didapatkan, juga mendapatkan jasa medis dari pekerjaan yang dilakukannya di tempat dia bekerja. Apakah itu masih kurang? Ah yang namanya manusia..
This Is The Newest Post
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar
Maaf komentar ditutup, silahkan gunakan komentar Disqus atau Facebook

8 comments

memang kalau produk dari MLM perlu ketelitian yang akurat ya mas

Balas

betul mas Ibra... apapun bentuknya MLM tersebut.. :)

Balas

Wah pling enak nih kalau ketemu orang seperti Mba Dian yang secara pemikiran dan daya pikirnya bisa menganalisis dasar pokok permasalahn. Karena paling tidak akan bayak ilmu yang bisa digali dan di dapat. ha,, ha,, ha, :D top markotop bu :D

Balas

kok sama pembahasan kita mbak,hehe
saya gak pengen menebar kebencian, saya gak benci mlm, tapi bokya gak usah jelek2in profesi orang ketika prospek
bener mbaknya kalau obat itu memang bagus dan bermanfaat bagi manusia lain tolong jangan 'dibakul' manusianya, kasian juga.

Balas

Hmm untuk saya belum pernah coba, ahi hi hi.

Balas
avatar
Anonymous

dulu teman sempat ikutan beginian, persahabatan jadi gak nyaman cuma gara-gara saya nolak jadi member :(

Balas

kayaknya tulisan diatas bukan masalah produk, tapi prosedur rekam medis. kalau obat LML nya ada rekam medis bagaimana?

Balas

Saya belum pernah mencobanya mbak, tapi saya tahu produk MLM itu seperti apa :D

Balas